SINJAI SUL-SEL, GARUDA CITIZEN- Aksi memborong masker terjadi beberapa waktu lalu sejak virus Corona menyebar dengan berdasarkan data di halaman informasi resmi pemerintah provinsi sulawesi selatan di covid19.sulselprov.go.id.
Jumlah positif yang terjangkit virus covid 19 (korona) di sulawesi selatan, sebanyak 66 orang.
Dari 66 pasien ini, 56 masih dirawat dirumah sakit, 4 orang sembuh, dan 6 orang meninggal dunia.
Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 1.384 dengan rincian, masih dalam proses pemantauan 1.283 orang, dan selesai pemantauan 101 orang.
Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 123 pasien, 107 orang masih dirawat, 12 orang dinyatakan sehat, dan 4 orang meninggal.
Di Sulawesi Selatan Kota makassar merupakan daerah terbanyak yang terjangkit virus korona yaitu 66 orang, disusul kabupaten Gowa 10 orang, Maros 6 orang, Sidrap 3 orang, serta Luwu Timur, Bulukumba, Pangkep, Pinrang, dan Takalar, masing-masing 1 orang.
Akibatnya, masker menjadi langka dan harganya melambung tinggi. Biasanya, satu boks masker dijual antara belasan ribu hingga puluhan ribu per boks, kini melambung hingga ratusan ribu rupiah per satu boksnya.
Melihat fenomena ini,KCC Of Sinjai meresponnya dengan melalui buah pikiran Kepala Kantor Kementerian Agama Kab.Sinjai dengan membagikan masker gratis ke masyarakat. Kegiatan bagi-bagi masker ini dilakukan di sejumlah titik Pasar Sentral Sinjai dan Pasar Biringere,Jumat(3/4/2020).Pagi
Aksi bagi-bagi masker ini turut diikuti Kepala Kantor Kemenag Sinjai H.Abd Hafid, Kepala Sub Bagian Tata Usaha H.Syamsul Bakhri, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kamriati Anies, Kepala Seksi Bimas Islam Pelita, Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam H.Roslan, Analis Kepegawaian Khaeruddin beserta, Ketua KCC Sinjai Muh Amin Kasim serta beberapa anggota Goweser Kcc Sinjai.
(Mhyka Fhyta Fhay)