Sinjai Sul-sel, Garuda Citizen– Sinjai Utara(Humas DPK) Perpustakaan dapat mengambil peran bukan hanya pusat informasi lebih dari itu perpustakaan dapat bertransformasi menjadi tempat pengembangan diri sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan perpustakaan yang memfasilitasi masyarakat dalam mengembangkan potensinya,” ucap Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sinjai La baba Faisal, SH, M. Pd. (Kamis,05/03/2020).
Untuk menerapkan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, literasi untuk kesejahteraaan, bertempat diruang pertemuan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sinjai bapak kepala dinas dispusip La Baba Paisal ibu sekertaris dispusip Dra.Hj Suhaemi Tahir mengadakan rapat perdana dengan beberapa Instruktur yang akan menjadi tim pengajar pada kegiatan pelatihan dalam rangka pelaksanaan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sinjai dengan sasaran Peningkatan sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat di Kabupaten Sinjai, dalam bentuk kegiatan pelatihan.
Kegiatan ini tujuannya bukan hanya untuk peningkatan SDM tapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan pengetahuan melalui beberapa pelatihan keterampilan seperti Tata busana, Komputer, tata Boga dan Bahasa Inggris, sekaligus merubah paradigma masyarakat yang menganggap bahwa perpustakaan hanya sebagai tempat membaca dan meminjam buku.
La Baba Faisal mengharapkan dengan kegiatan ini kehadiran perpustakaan dan Kearsipan semakin meningkat dengan membuka akses kepada masyarakat sebagai sumber informasi, ruang berbagi pengalaman, dan tempat belajar secara kontekstual, serta berlatih keterampilan.
(Nirsyah).